Biaya Kualitas Untuk Kepuasan Pelanggan
Pada saat kita mencari barang, hal utama yang dicari adalah harga dan kualitas. Setiap orang pasti ingin mendapatkan barang murah namun berkualitas. Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan barang berkualitas? Ada beberapa pengertian kualitas menurut para ahli, misalnya, Menurut Feigenbaum, kualitas adalah keseluruhan karakteristik produk dan jasa yang meliputi marketing, engineering, manufacture dan maintenance. di mana produk dan jasa tersebut dalam pemakaiannya akan sesuai dengan kebutuhan dan harapan pelanggan. Sebuah perusahaan harus mampu menciptakan produk yang berkualitas. Hal ini dilakukan untuk menciptakan adanya kepuasan pelanggan. Persaingan yang tinggi diantara perusahaan-perusahaan, mempunyai efek positif untuk meningkatkan produksi yang berkualitas dari setiap perusahaan. .
Produk yang berkualitas adalah produk yang bernilai tinggi dan tahan lama. Ketika perusahaan mampu menciptakan produk yang berkualitas, pelanggan akan merasa puas. Kepuasan pelanggan adalah tujuan utama dari setiap perusahaan. Cost of poor quality adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk mempertahankan kualitas. Perusahaan melakukan estimasi cost of poor quality untuk beberapa alasan, yaitu:
1. | Untuk mengkuantifikasi ukuran kualitas permasalahan dalam menerjemahkan bahasa “uang” dalam rangka mengembangkan komunikasi antara middle manager dan upper manager. |
2. | Memberi peluang untuk mereduksi biaya. |
3. | Memberi peluang untuk mereduksi ketidakpuasan customer. |
4. | Mengukur perkembangan dan aktivitas kualitas dan usaha untuk pencegahan. |
5. | Memberikan pemahaman tentang quality plan bagaimana biaya tersebut ditetapkan hingga biaya akhir produksi. |
Menurut Feigenbaum, cost of poor quality terdiri dari 3 kategori utama, yaitu:
a. Biaya pencegahan (Preventive Cost)
Biaya pencegahan merupakan biaya yang dikeluarkan untuk mencegah terjadinya kegagalan pada proses awal. Biaya pelatihan (Training Cost) dan biaya perencanaan kualitas (Quality Planning) termasuk dalam biaya pencegahan (Preventive Cost).
b. Biaya Penilaian (Appraisal Cost)
Biaya Penilaian adalah biaya yang timbul saat melakukan penyaringan atau pendeteksian kegagalan produk seperti misalnya, biaya pengujian, inspeksi, dan proses audit.
c. Biaya Kegagalan (Failure Cost), dimana biaya kegagalan dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
- 1. Biaya kegagalan internal (Internal Failure Cost)
Biaya kegagalan internal yang terjadi akibat buruknya kualitas selama proses produksi dan ketika produk tersebut belum sampai ke tangan konsumen. - 2. Biaya kegagalan eksternal (External Failure Cost)
Biaya kegagalan eksternal yang terjadi akibat kegagalan produk yang telah dijual. Sehingga produk tersebut sudah sampai di tangan konsumen.
Magna Transforma Consulting Group sebagai perusahaan konsultansi bidang manajemen, memiliki banyak pengalaman dalam membantu organisasi dalam meningkatkan kinerja organisasi melalui perbaikan proses kerja. Kami selalu berusaha memberikan pelayanan yang lebih baik mulai dari penyusunan strategi hingga proses implementasi di tingkat operasional dan audit untuk menemukan perbaikan. Jika ada hal yang ingin anda diskusi dengan kami, silahkan jangan segan untuk menghubungi Magna Transforma Consulting Group. www.magnatransforma.com / 021. 29022118
Penulis: Anna Antyaning
0 comments: